Liputan saya mengenai acara Harika Endonezya ketiga yang publish di website PPI Turki
Tim Display dan Pameran |
Acara yang diberi nama “Harika Endonezya” atau “Indonesia Sempurna” ini adalah program yang rutin dilakukan oleh KBRI Ankara. Sejauh ini program serupa telah dilakukan dua kali berturut-turut di kota Ankara. Kesuksesan acara Harika Endonezya sebelumnya membuat pihak KBRI Ankara berinisiatif untuk melakukan acara serupa di kota-kota lain di Turki. Untuk Harika yang ketiga ini, misalnya, KBRI Ankara memilih kota Izmir setelah mempertimbangkan bahwa Izmir merupakan kota terbesar ketiga di Turki.
Dalam sambutannya, Duta Besar Republik Indonesia untuk Turki, Bapak Wardana, mengungkapkan bahwa tujuan dari Harika Endonezya ini adalah untuk mengenalkan Indonesia ke masyarakat Turki. Selain itu, lanjut Pak Wardana, Harika Endonezya juga diharapkan mampu menghibur masyarakat Turki melalui fotografi, musik, tarian dan makanan Indonesia. Rencananya setelah kota Izmir, Harika Endonezya yang ke empat akan dilaksanakan di kota Istanbul pada bulan Oktober. Dalam kesempatan tersebut Bapak Wardana juga mengajak masyarakat Izmir untuk ikut serta dalam kompetisi pidato berbahasa Indonesia. Dua Pemenang akan dihadiahi tiket pulang-pergi ke Indonesia untuk mengikuti workshop budaya Indonesia di Jakarta dan Yogyakarta. Selain itu, pemenang juga akan dihadiahi kesempatan untuk menghadiri langsung upacara kemerdekaan Republik Indonesia di Jakarta pada tanggal 17 agustus 2016 nanti.
Poster Harika Endonezya 3 |
Harika Endonezya yang ketiga ini dihadiri oleh Bapak Wakil Gubernur Provinsi Izmir Uğur Kolsuz, Bapak Wakil Wali Kota Izmir Dr. Sırrı Aydoğan, para konsulat negara-negara yang berada di Izmir, juga segenap kalangan pengusaha dan masyarakat Izmir sekitarnya.
Acara yang berlangsung tanggal 20 Mei 2016 di gedung Atatürk Kültür Merkezi, Konak, Izmir ini disusun menjadi 3 bagian acara yaitu Display dan Pameran, Resepsi Cocktail, dan acara inti yaitu pertunjukkan kesenian Indonesia.
Di dalam bagian Display dan Pameran tersendiri ada tiga stan yaitu pertama, stan brosur dan booklet yang berisi tentang informasi pariwisata Indonesia. Kedua, stan foto pariwisata Indonesia yang dipenuhi oleh lebih dari 40 foto yang bertema sangat beragam mulai dari indahnya alam Indonesia, sampai keunikan budaya Indonesia seperti foto lompat batu dari kota Nias. Ketiga, stan busana Indonesia yang disediakan khusus agar para pengunjung dapat mencoba langsung mengenakannya. Sebagai sandingan, stan busana ini juga dilengkapi dengan bingkai Instagram, agar para pengunjung bisa berfoto dengan gaya kekinian. Selanjutnya adalah stan alat musik dan pernak-pernik Indonesia, yang di dalamnya terdapat alat musik seperti angklung, gamelan dan wayang kulit.
Setelah awalnya mata para pengunjung disuguhi oleh Indahnya Indonesia melalui fotografi, alat musik dan kain Indonesia yang sangat detail, selanjutnya pengunjung juga diberikan kesempatan untuk memanjakan indera perasanya dengan sajian makanan ringan Indonesia seperti risoles, bolu kukus dan martabak telur.
Tak hanya itu, panitia Hakira Endonezya juga mencoba membawa pengunjung lebih jauh lagi dalam memanjakan indera pengelihatan dan pendengaran mereka secara bersamaan, dengan suguhan penampilan tarian Indonesia seperti: Tari Saman Gayo, Tari Kipas, Tari Piring, Tari Rapa’i Geleng, Tari Jaipong, Tari Yapong danTari Zapin. Demi menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia juga mampu berintegrasi di Turki, salah satu tarian khas Turki pun ditampilkan seperti Tari Horon dari daerah Laut Hitam. Selain penampilah tarian tradisional tersebut, ada juga penampilan akustik menggunakan angklung dan nyanyian bebahasa Indonesia, Turki maupun bahasa Inggris.
Kebehasilan Harika Endonezya tersebut dapat dilihat dari decak kagum para pengunjung yang mengatakan bahwa mereka sangat beruntung telah hadir di hari tersebut. Ada juga yang berharap agar acara ini berlangsung hingga esok hari, agar mereka bisa membawa sanak saudara mereka untuk merasakan budaya Indonesia dalam sehari. Paling mengagumkan adalah pengunjung yang sengaja hadir karena mereka telah berniat sejak lama untuk mengunjungi Indonesia, dan dengan menghadiri Harika Endonezya tersebut semakin mantap untuk mengunjungi Indonesia musim panas tahun ini. Dengan kata lain, salah satu misi dari Harika Endonezya telah terbukti keampuhannya, yaitu meningkatkan turisme Indonesia.
Dengan begitu, rasanya bukanlah sebuah hiperbola untuk mengatakan bahwa acara Harika Endonezya ketiga yang berlangsung di kota Izmir kali ini adalah sebuah acara dengan kombinasi yang paling sempurna. Hal itu juga telah menjawab makna dari penamaan “Harika Endonezya” itu tersendiri yaitu bukan hanya karena alam Indonesia yang sempurna, tapi juga menggambarkan keinginan untuk merepresentasikan kesempurnaan Indonesia itu tersendiri.
0 comments:
Post a Comment