Musim gugur di Galati, Romania |
Sebaliknya, dinegara empat musim cuaca tidak pernah bisa ditebak. Coba tanya sama mereka yang pernah tinggal di UK! Pasti yang paling mereka benci adalah cuacanya. Sepanjang tahun cuaca di UK didominasi oleh awan yang hitam dan muram. Paling parah kalau lagi hujan, landscape UK jadi dramatis. Cuaca di UK agak mendingan di musim panas. Setelah masuk musim gugur sampai musim semi pasti nggak stabil. Sebentar-sebentar bisa cerah. Dan dalam hitungan menit, matahari yang cerah itu bisa berubah jadi hujam deras dan awan jadi kelam lagi.
Winter di Rumania |
Begitu juga dengan cuaca Turki; sangat sulit diprediksi. Letak geografis Turki sangat unik. Kalau dilihat dari perta bagian atas Turki bersentuhan langsung dengan laut hitam. Bagian sudut kanan atas Turki adalah Istanbul, dimana separuh kota Istanbul terletak di benua Eropa berbatasan dengan Yunani dan Bulgaria. Dibagian bawah kanan peta adalah bagian Aegean Turki yang bersentuhan langsung dengan laut Mediterranean yang suhunya terkenal lebih hangat. Bagian bawah Turki ada kota seperti Antalya, Mersin dan Adana yang juga bersentuhan langsung dengan laut Mediterranean. Dibagian bawah kanan peta adalah kota-kota Turki yang berbatasan langsung dengan Negara Arab seperti Suriah, Irak, dan Iran dan bagian kanan atas peta berbatasan dengan Armenia dan Georgia.
Dengan letak geografis seperti ini, cuacar Turki secara keseluruhan tidak pernah sama. Masalah pertanyaan apakah Turki bersalju misalnya? Ia bersalju tapi tidak semua daerah. Kota-kota seperti Izmir, Antalya, Mersin dan Adana sangat jarang dituruni salju. Kalaupun turun hanya bulir-bulir kecil. Ketiga kota ini sangat terkenal dengan suhunya yang sangat panas. Ketika Musim Panas, hawa diketiga kota ini bisa mencapai 40 derajat selsius. Istanbul, Bursa, dan kota-kota yang bersentuhan langsung dengan Laut Hitam adalah langganan salju setiap tahun. Dan suhu dikota-kota ini sangat dingin ketika Musim Dingin berlangsung. Sebaliknya ketiga kota yang sebutkan sebelumnya malah tidak terlalu dingin. Namun tetap harus memakai pakaian ala musim dingin karena angina musim dingin yang sangat tidak menentu. Kadang-kadang bisa menusuk sampai ke tulang.
Paling tricky dari suhu di Turki (setidaknya di daerah Aegean) adalah cuaca yang kadang tidak sesuai dengan suhu yang sebenarnya. Misalkan pas siap-siap mau keluar rumah kelihatannya diluar cerah, dan based on ngeliat matahari cerah itu akhirnya pakai baju yang lebih ringan dan gak terlalu tebal. Tapi pas keluar ternyata suhunya sangat menusuk, akhirnya besok paginya jadi flue dan drama lainnya.
Kalau kata kalian musim dingin seru, gini deh bayangannya! Selama musim dingin, bahkan sebelum musim dingin (akhir musim gugur tepatnya), kalian harus mulai pakai baju yang lebih tebal dan beratnya itu bisa sampe 3 kiloan. Tidak cukup pakai winter coat doang, kalian juga perlu pake long john dan kalau itu nggak cukup kalian malah harus pakai baju berlapis-lapis. Aku pribadi selama musim dingin biasanya pakai long john atas bawah, pakai kaos biar lebih hangat, kemeja, jumper, baru pakai coat. Dan ini itu super berat HAHA.. Karena cuaca yang nggak pernah stabil akhirnya pakai boot anti air selama tiga bulan. Soalnya kalaupun gak ada salju, kalau hujan turun bisa-bisa sepatu basah. Kadang karena malas pakai boot, aku cuma pakai sepatu biasa dan uh… pakai kaos kaki berlapis-lapis biar gak dingin. Karena saya kebetulan tinggal diasrama yang komplit dengan sistem pemanas, jadi kamar tidar dingin. Bagi yang tinggal di apartemen yang kebetulan tidak ada instalasi pemanas ruangan gas alami atau kalorifer, mereka pasti ngutuk sepanjang musim dingin. Biasanya dibantu dengan ufo yang juga sukses untuk membuat orang mengutuk-ngutuk karena tagihan listrik jadi jebol.
Selama musim panas, Turki berubah dramatis jadi super panas. Terutama dibagian Aegean. Pemandangan dijalanan jadi berubah dramatis juga. Cewek-cewek pada pakai pakaian seksi. Dan yang paling mengenaskan puasa biasanya jatuh pada musim panas, jadi bayangin aja waktu puasa jadi lebih lama. Minimal 17 jam. Paling nggak banget himpit-himpitan dalam bis kota selama musim panas. Bau-bau yang tidak mengenakkan jadi gak karuan. Apalagi jadi orang yang pendek. Ditengah himpitan manusia itu, muka bisa nempel ke ketek orang. Dan siap-siap aja pingsan. HAHAHA… Nggak mau ngejelekin dan menggeneralisasi sih, tapi orang disini jarang mandi. Maksimal 3 atau 4 kali seminggu. Kalau musim dingin malah bisa cuma 2 kali seminggu. Dan mereka mandinya malam hari, bukan pas mau keluar rumah, jadi ya, tebak aja kondisi di transportasi umum.
Musim paling enak sih musim Semi dan Gugur. Kalau boleh milih, saya maunya sepanjang tahun hanyak ada dua musim ini. Pas gugur taman-taman kota jadi serba hijau dan banyak bunga-bunga. Sebaliknya pas musim gugur pemandangannya jadi kemuning tapi masih enak dipandang. Pokoknya sempurna deh. Dan cuacanya masih sedang, nggak terlalu dingin dan enak untuk jalan kaki.
So, begitulah realitas kehidupan di Negara empat musim. Apa pengalaman menarik kelian selama tinggal di Negara empat musim? Ayo komen dibawah ini. Bagi kalian yang ingin tinggal dinegara empat musim dan punya pertanyaan sekitar cuaca dan lain-lain silahkan komen dibahwa ini juga. Sampai juga dipostingan selanjutnya! :D
0 comments:
Post a Comment