Kuliah di ANU: Tinggal On Campus atau Off Campus?

Permasalahan akomodasi selalu menjadi dilema tersendiri ketika meratau sekolah di luar negeri. Begitu juga dengan pengalaman saya kali ini ketika kuliah pasca sarjana (S2) di Australian National University, Canberra, Australia. 

Secara keseluruhan ada dua pilihan akomodasi: on campus dan off campus. On campus accomodation adalah akomodasi-akomodasi yang disediakan oleh kampus berupa residences. Sedangkan akomodasi off campus adalah akomodasi yang kita cari sendiri di luar kampus. 

Lalu apa kelebihan dan kekurangan dari kedua akomodasi ini? Kebetulan satu tahun kemarin saya tinggal di akomodasi off campus. Dan, baru sebulan ini pindah ke akomodasi on campus. Dalam kata lain, saya sudah mengelami tinggal di kedua pilihan akomodasi tersebut. 

On Campus

Ada banyak pilihan residences di ANU dengan harga dan fasilitas beragam. Namun secara umum, setiap mahasiswa memiliki kamar sendiri. Hanya saja beberapa residences ada yang harus shares kamar mandi dan dapur. Pilihan yang lain adalah studio atau akomodasi dengan kamar mandi dan dapur di dalam.

Contoh layout kamar di Toad Hall (courtesy of anu.edu.au)

Saya sendiri tinggal di Toad Hall, salah satu pilihan akomodasi untuk mahasiswa pasca sarjana di ANU dengan harga termurah. Biaya mingguan tinggal di Toad Hall sebesar A$245 dan dibayarkan per dua minggu. 

Fasilitas yang saya dapatkan berupa: 

1. Kamar pribadi dengan keycard lock lengkap dengan ranjang, kasur, lemari dan meja belajar. 
2. Communal kitchen dan bathrooms
3. Communal space dengan fasilitas billiard dan pingpong 
4. Ruang musik lengkap dengan piano
5. Ruang komputer dan print 

Untuk virtual tour Toad Hall, boleh lihat disini: Toad Hall.

Setalah tinggal di on campus accommodation selama sebulan kira-kira berikut kekurangan dan kelebihannya. 

Kekurangan: 

• Share dapur dan kamar mandi dengan banyak orang 
• Biaya mingguan lebih mahal 

Kelebihan 

• Lokasi dalam kampus 
• Dekat kota
• Punya privasi 
• Fasilitas lengkap 
• Banyak kegiatan 
• Level kompromisnya lebih dikit dibanding shared house
• Ada house cleaning staff datang tiap hari
• Fully furnished. Jadi pas lulus nggak repot ngosongin kamar lagi.

Off Campus

Nah, sekarang bicara tentang off campus accomodation. Untuk off campus, biasanya harus cari sendiri. Banyak situs-situs untuk nyari rumah di luar kampus seperti flatmates, facebook market place, dan lain-lain. 

Selama satu tahun kemarin saya tinggal di shared house di Watson, salah satu suburb di Canberra. Lokasinya sekitar 40 menit naik bis ke kampus. Untuk bentuk dalam rumahnya boleh cek disini

Kelebihan 

• Biaya mingguan lebih murah, kisaran A$175-200. Kalau beruntung bisa dapat A$150-160. 
• Kamar lebih luas 

Kekurangan

• Harus merawat taman yang ada dirumah 
• Harus compromise dengan teman serumah 
• Harus bersih-bersih dapur dan kamar mandi
• Lokasi jauh dari kampus dan kota
• Unfurnished. Jadi harus nyari perabotan dan appliances sendiri. Artinya, pas lease selesai harus ngosongin rumah lagi. 
• Instal internet sendiri

The Verdict 

Setelah ngalamin tinggal di on and off campus, kira-kira pilihan akomodasi mana yang terbaik? Tentunya tergantung kebutuhan dan preferensi ya. Kalau ingin menabung, tentu tinggal off campus lebih disarankan. Karena lebih hemat dari segi biaya sewa mingguan. 

Tapi kalau ingin mengalami hidup sebagai mahasiswa dan ikut kegiatan-kegiatan di kampus, mungkin akomodasi dalam kampus lebih disarankan.

Saya sendiri memilih on campus sih. Karena tidak banyak proses. Nggak perlu nyari perabotan. Cukup bawa koper dan belanja perlengakapan masak. Bukan berarti semua off campus accommodation unfurnished. Beberapa ada yang furnished juga kok. 

Bottom line, saya suka akomodasi yang jangkauannya dengan dengan kegiatan-kegiatan saya. Artinya, dekat dengan kampus dan supermarket, untuk belanja mingguan.